02 Juli 2008

Mimpi Jadi Nyata, Gates Puas

Mimpi Jadi Nyata, Gates Puas




Annisa M. Zakir - detikinet

Gates Muda (ist)

Jakarta - Tiga puluh tahun lalu, Bill Gates sang pemrakarsa perusahaan software raksasa Microsoft, pernah mengimpikan tiap rumah memiliki satu komputer. Kini ia merasa puas karena impiannya tercapai--setidaknya di Amerika Serikat.

Bill Gates, 52 tahun, memang mempunyai keinginan, usaha keras dan ambisi tinggi terhadap bisnis yang digelutinya.

Saat pertama kali mendirikan usaha kecil-kecilan yang berawal dari garasi rumahnya, Gates dan rekan sejawatnya, Paul Allen berangan-angan 'gila' tentang komputer di setiap rumahan.

"Saat Paul Allen dan saya memulai Microsoft lebih dari 30 tahun yang lalu, kita mempunyai impian besar tentang software," tutur Gates seraya bernostalgia.

"Kami berbicara tentang sebuah komputer pada sebuah meja dalam setiap rumah. Sangat luar biasa melihat betapa impian kami menjadi nyata dan menyentuh hidup orang banyak," tandas Gates seperti dikutip detikINET dari Telegraph, Rabu (2/7/2008).

Gates membicarakan hal tersebut saat perangkat komputer masih menjadi barang yang sangat asing pada masa awalnya.

Itu semua adalah visi Bill Gates sejak awal memulai bisnis. Visi yang dipegang teguh itulah yang membuat Microsoft berkembang mulai dari perusahaan mini di kota kecil Alburquerque yang hanya dikelola 30 orang, hingga menjadi perusahaan multinasional penghasil miliaran dolar.

Kini Microsoft mempekerjakan sekitar 80.000 pekerja di sekitar 100 negara di seluruh dunia.

Bill Gates yang baru saja pensiun, Jumat (26/6/2008) kemarin bisa bernafas lega menikmati masa pensiunnya. Impian 'gila'-nya 30 tahun yang lalu sudah menjadi nyata. Gates tinggal menikmati seluruh kerja kerasnya sebagai salah satu orang terkaya di dunia, dan beramal pada dunia lewat yayasan miliknya,Bill & Melinda Gates Foundation.

0 komentar:

Blog by - Syahruni - 2008